Kejaksaan Negeri Lotim, Bidik Dua Kasus Korupsi Kelas Kakap
LOTIM LOMBOKita – Kejaksaan Negeri Lombok Timur membidik dua kasus besar terkait dugaan korupsi,yang kasusnya sudah masuk tahap
Penyidikan. Kedua kasus yang dimaksudkan yaitu kasus proyek rehabilitasi dermaga labuhan haji serta dugaan korupsi pembangunan sumur bor di wilayah kecamatan Suela.
” Saat ini kita sedang melakukan penyidikan terhadap dugaan korupsi terhadap dua kasus besar yang terjadi di Lotim,” ungkap
Kepala Seksi Pidana Khusus (pidsus) Kejari Lotim, Ida Bangus Swadharma yang didampingi Kasi Intelejen,I Putu Bayu Pinarta dalam keterangan persnya di kantornya, Kamis (12|9).
Menurut Swardana terhadap kedua kasus tersebut, karena sudah naik ke tingkat penyidikan, pihaknya dalam waktu dekat akan melakukan audit perhitungan kerugian negara
Disebutkan Kasi Pidsus, untuk dugaan kasus korupsi rehabilitasi Dermaga Labuhan Haji, saat ini sedang prosesnya cek fisik, bahkan pihaknya juga telah melakukan pemanggilan dan pemeriksaan terhadap kurang lebih 20 orang, seperti PPK, perencana, Kuasa Pengguna Anggaran (KUA) dan pihak kontraktor maupun yang memiliki keterlibatan dalam kasus tersebut.
Sedangkan untuk kasus dugaan korupsi sumur bor, menurutnya sedang dalam prosesnya penghitungan yang dilakukan universitas Unram, termasuk pemeriksaan fisik maupun saksi-saksinya.
” kasus sumur bor kasusnya sedang dalam proses. Dan Setelah ada perhitungan dan hasil kerugian negara nantinya, baru akan dilakukan penetapan tersangka,” jelasnya.