Kasus Chromebook Dikbud Lotim,Aktivis ALPA Demo Kejaksaan
LOTIM LOMBOKita – Puluhan aktivis pergerakan Lombok Timur yang tergabung dalam Aliansi Pemuda dan Aktivis (ALPA) Lotim melakukan aksi ke kantor Kejaksaan Negeri Lotim,Selasa (11|2).
Isu yang diangkat dalam aksi tersebut masalah kasus pengadaan chromebook tahun 2021-2022 yang ada di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Lotim yang nilainya mencapai puluhan Milyar rupiah.
Dan kasusnya sedang dalam penangan Kejaksaan Negeri Lombok Timur, melalui aksinya para aktivis meminta Kejaksaan melakukan penanganan dengan serius, jangan ada cawe cawe dan masuk angin.
Sebelum aksi di depan kantor Kejaksaan, para pendemo yang mendapat pengawalan dan pengamanan polisi, mereka berorasi di simpang BRI Taman Kota.
” Kami minta Kejari Lotim serius tangani kasus chembook Dinas Dikbud Lotim,”ucap orator aksi, Hadi Tamara dalam orasinya.
Hadi juga meminta kejaksaan terbuka menyampaikan perkembangan kasus yang ditangani.
” Kejaksaan harusnya terbuka memberikan perkembangan penanganan kasus ini jangan ada yang disembunyikan,agar tidak timbul persepsi yang macam-macam dalam penanganan kasus ini,” katanya.
Aksi mahasiswa yang tergabung dalam aktivis Pergerakan Mahasiswa Lotim ini diterima Kasi Intelejen,I Putu Bayu Pinarta dan Kasi Pidsus,IB Putu Swadharma, serta menjelaskan terkait kasus chembook Dinas Dikbud Lotim yang ditangani.
“Kasus yang ditanyakan ini, masih dalam proses penyelidikan,” katanya, dan pihaknya masih bekerja.
Meski belum puas,karena hujan deras melanda, massa aksipun membubarkan diri, dan akan turun kembali dengan massa lebih banyak.