Iron – Edwin Segera Rombak Birokrasi, Tujuh Pejabat Eselon II Prioritas Utama Mutasi

{

LOTIM LOMBOKita – Pasangan Bupati – Wabup Lombok Timur, H. Haerul Warisin dan H. M. Edwin Hadiwijaya (Iron – Edwin), berencana dalam waktu dekat akan melakukan perombakan birokrasi (mutasi).

Untuk tahap awal mitasi, sekitar Tujuh pejabat eselon II menjadi prioritas

Informasi yang dihimpun, diantara Tujuh pejabat Eselon II tersebut, tahap awal yang dirotasi, yaitu Asisten II Setdakab Lotim, Kadis Dikbud, Kepala BKPSDM, Kadis LHK, Kadis Penanaman Modal, Kadis P3AKB dan BPKAD.

” tidak itu saja, sedikitnya 25 eselon III seperti Kabag, Sekdis dan Kabid juga akan berganti,’’ ungkap sumber yang dekat dengan pengambil kebijakan pemkab Lotim.

Diantara daftar nama pejabat tersebut, telah diparaf. Namun dirinya tak mengetahui apakah telah di tandatangani pak Bupati atau tidak dirinya belum tahu.

Menurut pejuang paslon Iron – Edwin tersebut, mengatakan, untuk tahap berikutnya. Jabatan eselon II yang juga akan berganti diantaranta Kadis PUPR, lengkap dengan para Kabidnya, Dispar, Bapenda, dan OPD lainnya.

‘’Satu prinsip yang diambil, yakni tidak boleh ada pejabat yang nonjob,’’ ujarnya.

Dikatakan, semangat meritokrasi birokrasi yang diambil oleh Iron – Edwin yakni tidak melanggar regulasi kepegawaian. Para pejabat struktural di atas, kata sumber ini, akan dikembalikan ke fungsional.

‘’Tapi apa bedanya, tidak nonjob, namun kembali ke fungsional,’’ tuturnya senyum. Mereka yang berasal dari guru akan dikembalikan ke tenaga pendidik/guru, yang dari perawat kesehatan juga akan difungsionalkan kembali ke asal, yang penyuluh pertanian akan difungsionalkan kembali.

Yang paling banyak akan dimutasi yakni para Kabag di Sekretariat Daerah (Setda), para Kabid dan Sekretaris di masing-masing organisasi perangkat Daerah (OPD).

‘’Beberapa di antara pejabat eselon dua tersebut memang harus melalui pintu seleksi (pansel), tetapi dengan hak prerogatif kerpala daerah, bupati bisa menunjuk pelaksana tugas (Plt) dulu,’’ katanya.

Setelah pejabat birokrasi ditempatkan sesuai keinginan bupati, demikian sumber tersebut, selanjutnya jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) juga akan di pansel.

‘’Untuk akselerasi kebijakan dan program serta pelaksanaan visi misi bupati, tentu saja armada baru harus ditetapkan,’’ katanya. ‘’Tetapi saya melihat mutasi pejabat kali ini semangatnya sangat tinggi, penuh emosional,’’ ucapnya.

Seorang pejabat eselon tiga kepada media menuturkan, beberapa hari terakhir ini ada oknum pegawai yang disebut-sebut akan menggantikan posisinya sering berkomunikasi dengannya.

‘’Dia sering ke kantor, bahkan ke rumah,’’ ucapnya. Oknum tersebut tengah menggarap tupoksi apa saja yang dilaksanakan di posisinya tersebut, bagaimana mengawal keinginan pimpinan, hingga sumber-sumber dari mana saja uang lebih diperolehnya.

‘’Tetapi saya merasa diintimidasi oleh kedatangan oknum tersebut yang terkesan sangat ambisius menggantikan posisi saya,’’ ucapnya lirih.

‘’Padahal kalau dia tahu, jabatan hanyalah amanah yang diberikan pimpinan ke kita. Tetapi tetap nasib kita sangat tergantung Tuhan Yang Maha Kuasa, bukan tergantung manusia,’’ lanjutnya.

Kedua sumber pejabat di atas, baik pejabat yang merupakan pejuang pemenangan Iron – Edwin maupun oknum pejabat yang merasa diintimidasi tersebut berharap perjalanan pelaksanaan program oleh para pembantu kepala daerah yang akan ditetapkan itu nanti terlaksana dengan baik.

‘’Tidak ada kata dan sikap lain, selain mendukung, dengan harapan perjalanan kepemimpinan tidak tersentuh persoalan hukum,’’ harapnya.

Kabag Humas dan Protokol Pimpinan, Achmad Azroi yang dihubungi media menerangkan, hingga saat ini pihaknya belum mendengar rencana mutasi pejabat tersebut.

‘’Info ini saya malah tahu dari rekan-rekan media,’’ ucapnya.