IOH Kolaborasi Narasi Gelar Festival Film Pendek SOS 2023. Hadiahnya Wow Banget!

[Kiri ke Kanan]: Andy Irawan Santosa - Branch Manager 3ID Area Lombok Barat, Lombok Utara dan Mataram, Indra Wirawan - VP-Head of Corporate Brand Management Indosat Ooredoo Hutchison, Irfan Rahaswin - Sineas Lokal, I Made Gede Indra Yudha - Cluster Sales Executive IM3 (24/11). / foto: Istimewa

LOMBOKita – Berkolaborasi dengan Narasi, Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) menyelenggarakan Festival Film Pendek Save Our Socmed (SOS) 2023 dengan hadiah setengah miliar. Wow banget bukan?

Kompetisi pembuatan film pendek ini diadakan dengan untuk menginspirasi anak muda Indonesia agar bijak dalam menggunakan media sosial sekaligus meningkatkan literasi digital.

Festival Film Pendek SOS 2023 mengampanyekan anti hate speech (ujaran kebencian) dengan tema ‘Bicara Baik di Digital, Hindari Emosi Tanpa Substansi.

Ajang penuh kreatifitas anak muda ini akan berlangsung sejak pendaftaran dibuka pada tanggal 26 Oktober 2023 hingga pengumuman pemenang di bulan Februari 2024 mendatang.

VP-Head of Corporate Brand Management Indosat Ooredoo Hutchison, Indra Wirawan mengatakan, media sosial merupakan rumah dari berbagai karya dan tempat berkolaborasi bersama.

Media sosial, kata dia, harusnya jadi tempat yang nyaman, bukan tempat menebar kebencian. Melalui kampanye ini, Indosat mengajak generasi muda untuk #BijakBerkreasiTanpaBatas, di mana kekuatan cerita dan visual dapat menyebarkan pesan perdamaian, kesetaraan, dan toleransi.

“Dengan dukungan teknologi dan digitalisasi dapat mengubah dunia serta membangun masyarakat yang lebih inklusif dan peduli dengan sesama,” tandas Andy Irawan Santoso, Branch Manager 3ID Area Lombok Barat, Lombok Utara dan Mataram di Mataram, Jumat (24/11/2023).

Sementara itu, Founder Narasi, Najwa Shihab, mengatakan, “Inisiatif Indosat menyelenggarakan Festival Film Pendek SOS 2023 patut didukung. Sebagai kawan kolaborasi, punya semangat serupa, melawan penyebaran ujaran kebencian.

“Kita sudah memasuki hari-hari jelang pesta demokrasi yang rentan menjadi lahan subur ujaran kebencian. Lewat film-film pendek ini, kami berharap dapat memberikan suara dan gagasan yang dibutuhkan tentang kesetaraan, toleransi, dan perdamaian.” ujarnya.

Program Festival Film Pendek SOS yang telah sukses terselenggara sejak 2021 ini merupakan bagian dari tanggung jawab sosial (CSR) Indosat di pilar Pendidikan Digital yang memiliki rangkaian kegiatan seperti roadshow ke berbagai kampus, sosialisasi, workshop pelatihan, seleksi penjurian, dan acara pengumuman pemenangnya.

Aktivitas roadshow kampus akan diselenggarakan di empat kota, mulai dari Medan, Jember, Pontianak, dan Makassar. Kegiatan sosialisasi turut dilakukan di enam kota lainnya yaitu Palembang, Bandung, Semarang, Surabaya, Bali, dan Mataram.

Anak muda yang ada di kota lainnya tetap bisa menginguti kompetisinya dengan mengirimkan karya secara online. Nantinya, hasil karya dari pemenang kompetisi akan ditampilkan dalam acara Anugerah Karya Festival Film Pendek SOS tahun 2024 mendatang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini