EF Kids & Teens Latih Puluhan Ribu Pelajar di 6 Daerah Wisata di Indonesia

EF Kids & Teens Indonesia sukses memberikan pelatihan kepada 365 guru tingkat SD dan SMP dan memberikan dampak positif terhadap 29.851 siswa/i di di 6 area wisata Indonesia
EF Kids & Teens Indonesia melaksanakan Penutupan Pelatihan Bahasa Inggris untuk Guru Tingkat SD dan SMP di Area Wisata Mandalika, Lombok Tengah

LOMBOKita – Sejak Juni 2023 hingga Februari 2024 EF Kids & Teens Indonesia telah melaksanakan 6 kali pelatihan secara offline dan 8 kali pelatihan secara online dengan melibatkan 365 guru dari 6 kabupaten berbeda, yaitu Mandalika di Kab. Lombok Tengah, Danau Toba di Kab. Samosir, Pulau Tidung di Kab. Adm Kepulauan Seribu, Bromo di Kab. Probolinggo, Labuan Bajo di Kab. Manggarai Barat dan Borobudur di Kab. Magelang.

Setelah sukses melaksanakan pelatihan tersebut, EF Kids & Teens Indonesia melaksanakan penutupan Pelatihan Bahasa Inggris untuk Guru Tingkat SD dan SMP di Gedung PGRI Kabupaten Lombok Tengah.

Penutupan pelatihan ini dihadiri oleh 100 orang guru tingkat SD dan SMP yang telah mengikuti pelatihan baik secara online maupun offline sebelumnya. Acara penutupan ini juga dihadiri oleh, Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah – Dra. H. Lalu Wiraningsun, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lombok Tengah, Lalu Muhammad Hilim, Kepala Bidang SD Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lombok Tengah, Syafruddin Sabar dan Director of Corporate Affairs EF Kids & Teens Indonesia, Juli Simatupang,

Melalui program, ini, EF Kids & Teens Indonesia telah membantu meningkatkan kemampuan pengajaran berbahasa Inggris kepada para peserta dan telah meneruskan pengajaran tersebut ke 29.851 siswa/i tingkat SD dan SMP. EF Kids & Teens Indonesia melibatkan 10 trainer terbaik dari tim akademik EF Kids & Teens Indonesia untuk menyampaikan metode pengajaran Bahasa Inggris yang tepat kepada siswa/i tingkat SD dan SMP.

Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah, Dra. H. Lalu Wiraningsun mengatakan, Mandalika merupakan salah satu Destinasi Pariwisata Super Prioritas dan dan menjadi tujuan wisata global. Oleh karena itu, baik pemerintah maupun masyarakat perlu bersama-sama memperkuat Lombok Tengah.

Kata Wiraningsum, salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mewujudkan Lombok Tengah sebagai kabupaten yang kuat adalah dengan meningkatkan kualitas para guru.

Oleh karena itu, Kabupaten Lombok Tengah menyambut baik dukungan EF Kids & Teens Indonesia untuk guru tingkat SD dan SMP.

“Kami juga senantiasa akan berupaya untuk mendorong para guru yang telah mengikuti pelatihan supaya terus menerapkan metode dan ilmu yang telah didapatkan dari pelatihan kepada anak didik sehingga manfaat dari pelatihan ini akan terus tersalurkan kepada generasi penerus bangsa. Melihat antusias para guru di Lombok Tengah dan Kabupaten lainnya,” kata Lalu Wiraningsum.

Wiraningaum berharap, EF Kids & Teens Indonesia juga dapat terus bersinergi dengan kami melalui program-program yang membangun dan menginspirasi ke depannya.

Sementara itu, Director of Corporate Affairs EF Kids & Teens Indonesia, Juli Simatupang mengatakan EF Kids & Teens Indonesia berkomitmen untuk mendukung pengembangan tenaga pendidik Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama di wilayah program Daerah Pariwisata Super Prioritas (DPSP) dan cakupan destinasi wisata lainnya di Indonesia.

“Kami menyadari pentingnya peningkatan kualitas SDM di daerah pariwisata, khususnya dalam berbahasa Inggris. Sebagai lembaga kursus bahasa Inggris terdepan kami juga berupaya meningkatkan kualitas generasi bangsa khususnya dalam berbahasa Inggris sehingga Indonesia semakin siap menjadi target wisata global,” katanya.

Menurut Juli, sebanyak 91 persen dari total guru yang ditargetkan telah mengikuti pelatihan secara online maupun offline.

Dia mengapresiasi dukungan dan Dinas Pendidikan Kebudayaan dari 6 kabupaten yang menyambut dengan baik serta sangat kooperatif dalam kerjasama kali ini.

“Semoga metode pembelajaran dengan sistem fun learning dan kreatif yang telah didapatkan oleh guru baik di Lombok Tengah dan daerah lainnya dapat meningkatkan kemampuan dan kepercayaan diri anak-anak Indonesia dalam berbahasa Inggris”, tutup Juli Simatupang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
Tutup