Dijadikan Pilot Projek Nasioal, OJK Kembali Survei dan Evaluasi Lotim Berkembang
LOTIM LOMBOKita – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi NTB kembali menggelar survey dan evaluasi program Lombok Timur berkembang. Karena program Lotim berkembang dinilai sangat bagus, dan akan dijadikan pilot project tim percepatan akses keuangan daerah di tingkat nasional.
Lombok Timur berkembang yang digagas oleh tim percepatan akses keuangan daerah Lombok Timur tersebut, tahun 2019 lalu telah mendapat Award dari pemerintah pusat, karena dinilai mampu menciptakan pertumbuhan ekonomi yang baik, terutama dibidang peternakan dan pemberdayaan UMKM
Kepala OJK NTB Rudi Sulistyo saat berkunjung ke Lotim mengatakan, program Lombok Timur berkembang sebelumnya telah mendapatkan juara pada ajang TPAD award 2019 lalu. Dan kini kembali mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah pusat.
Karena ditahun 2025 Lotim berkembang diwacanakan kembali mendapat award. menurut Rudi, OJK melakukan survey kembali, dengan harapan dapat berkembang lebih baik lagi.
” dari evaluasi yang telah dilakukan, program Lotim berkembang dinilai sangat bagus, dan non performing loan atau nplnya tiap tahun sangat rendah,” sebutnya.
Sementara itu kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah ( BPKAD) Lombok Timur H Hasni mengatakan, program tim percepatan akses keuangan daerah Lombok Timur berkembang, masuk empat besar ditingkat nasional, dan ditunjuk menjadi pilot project.
Oleh karena itu keberhasilan dalam pengelolaan Lombok Timur berkembang ini. pemkab terus meningkatkan pelayana , sebagaimana dari hasil evaluasi yang telah dilaksanakan oleh OJK
” Meski Lotim sempat terdampak wabah PMK, program Lotim berkembang juga dikembangkan dengan sasarab UMKM,” jelasnya.
Untuk pengembangan Lotim berkembang ini, sebut Hasni dilakukan bekerjasama dengan Bank BNI dan bank BRI serta pegadaian.
” Meski pemerintah pusat melaksanakan efisensi anggaran, program Lombok Timur berkembang tidak terdampak,dalam peningkatan pertumbuhan ekonomi masyarakat,” sebut Hasni.
