Viral Kotak Kargo Ducati Dibuka Panitia Lokal, Begini Klarifikasi ITDC dan MGPA

Tangkapan layar video yang beredar nampak seorang panitia lokal MGPA sedang membuka kotak kargo Ducati

LOMBOKita – PT Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) selaku Pengelola Kawasan Ekonomi Khusus (KEK Mandalika) bersama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) berkomitmen menyambut penyelenggaraan event MOTUL FIM Superbike World Championship (WSBK) Indonesia 2021 yang akan berlangsung di Pertamina Mandalika International Street Circuit, The Mandalika, Lombok, NTB pada 19-21 November mendatang secara profesional dan sesuai aturan yang ditetapkan oleh Dorna Sport maupun FIM.

Sejak Senin (8/11/2021), kargo logistik tim WSBK sudah mulai datang ke Mandalika melalui Bandara Internasional Lombok dan langsung dibawa ke Paddock Pertamina Mandalika International Street Circuit.

Kedatangan kargo tersebut ditangani oleh phak terkait dalam hal ini Bea Cukai, Freight Forwarder dengan didampingi pihak Dorna Sport dan MGPA.

Direktur Utama MGPA Ricky Baheramsjah mengatakan, pemeriksaan kargo logistik dilakukan sesuai aturan, telah mendapat ijin dan didampingi pihak Dorna selama proses berlangsung.

Keterlibatan pihak Freight Forwarder mendapat izin dari Dorna Sport dan Bea Cukai untuk membuka peti dan memeriksa karena perlu mengambil nomor sasis. Untuk itu, mereka mendapat izin khusus dari Dorna Sport untuk membuka peti untuk memeriksa isi kargo.

Di lain pihak, imbuh Ricky, pihaknya menyayangkan adanya pihak yang tidak bertanggungjawab telah mendekati motor, mengambil video tanpa ijin, dan mempublikasikan video tersebut sehingga menimbulkan keresahan dan kesalahpahaman diantara pelaku industri balap motor.


BACA JUGA


“Kami meminta maaf kepada pecinta balap motor tanah air dan internasional atas insiden yang terjadi. Saya pribadi telah mendiskusikan ini dengan Dorna dan meminta maaf dua hari lalu dan mereka dapat mengerti,” ucap Ricky melalui siaran tertulis yang diterima lombokita.com, Kamis (11/11/2021).

Ricky juga menawarkan diskusi dengan pihak Ducati untuk menjelaskan apa kejadian yang sebenarnya.

Rucky memastikan adanya pembatasan jumlah orang yang diizinkan masuk dan keluar Pitlane selama proses pemeriksaan.

“Dengan terpilihnya Pertamina Mandalika International Street Circuit sebagai tuan rumah WSBK 2021 dan MotoGP 2022 merupakan bentuk kepercayaan masyarakat balap motor Internasional khususnya Dorna Sport atas kemampuan kita dalam menggelar event berskala besar,” papar Ricky.

Oleh karena itu, Ricky mengajak semua pihak agar bersama-sama menjaga nama baik Indonesia dan menjaga kepercayaan yang telah diberikan dengan saling menjaga dan mendukung kelancaran event ini,” tutup Ricky.

Sekadar informasi, video dan foto yang memperlihatkan adanya seorang panitia lokal MGPA membuka boks kargo Ducati secara ilegal dan “mengutak-atik” motor nomor 21 milik Michael Rinaldi. Kejadian itu pun kemudian dipublikasikan oleh media asing.

Atas pemberitaan tersebut, memunculkan beragam tanggapan warganet hingga pihak ITDC dan MGPA mengeluarkan klarifikasi dan meminta maaf atas insiden tersebut.

Setelah merebaknya pemberitaan tersebut, selang beberapa jam kemudian, beredar pula pesan berantai di WhatsApp Group klarifikasi dari pembuat video dan pihak Bea Cuka…

Klarifikasi Pembuat Video
Buka halaman selanjutnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *