Tiga Gili di Lombok Utara Dikosongkan Pascagempa 7 SR

Kepanikan turis saat tinggalkan Lombok. ©2018 REUTERS/Beawiharta

LOMBOKita – Kepala Pusat Data Informasi (Pusdatin) dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwonugroho, mengatakan Tim SAR Gabungan berhasil mengevakuasi ribuan wisatawan lokal dan asing pascagempa Lombok 7 SR di Gili Trawangan, Gili Menok, dan Gili Air.

Selain wisatawan, jumlah tersebut juga terdiri dari penduduk lokal, dan pekerja resort.

“Sampai tadi malam pukul 20.00 WIB tim SAR yang dikomandani Basarnas berhasil mengevakuasi 4.636 wisatawan lokal maupun asing, dan mereka dibawa ketiga pelabuhan. yaitu pelabuhan Bangsal, pelabuhan Benoa, dan Pelahuhan Lembar,” ujar Sutopo dimuat merdeka.com, Selasa (7/8).


Berita terkait: Seluruh Turis Dikeluarkan dari Gili Trawangan

Dijelaskan Sutopo, jumlah tersebut belum bisa dikatakan selesai. Proses serupa masih tengah dilakukan, walau jumlahnya tidak sebanyak kemarin.

“Proses evakuasi kita kerahkan 11 kapal, untuk ke Pelabuhan Benoa Bali yaitu menggunakan 3 kapal, ada KM Hinayat, Bontecrus, Kapal Boea Ekspres. Sesampainya di pelabuhan Benoa, disediakan bus pengantar menuju ke bandara internasional I Gusti Ngurah Rai, ada juga wisatawan yang tetap tinggal di hotel di Bali,” terang dia.

Terkait korban jiwa, data BNPB mencatat ada 105 korban jiwa, dengan 236 korban luka. Semuanya dipastikan adalah terdata warga Indonesia.

“Jumlah ini masih terus diperbaharui terus, karena masih ada wilayah yang belum terjangkau aksesnya, listrik dan air sulit,” ujar Sutopo.

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini

Komentar ditutup.