Sewa Motor Khusus Anak Buah Kapal (ABK)
LOMBOKita – Peluang bisnis sewa motor masih menjadi usaha yang menggiurkan. Selama ini usaha rental sepeda motor lebih banyak menyasar para wisatawan. Karena itu usaha ini banyak terdapat di kawasan wisata. Namun bisnis ini juga banyak terdapat di sekitar kawasan dekat kampus dan perkantoran bahkan pelabuhan.
Seperti Pelabuhan Lembar, banyak kapal ferry ataupun kapal besar lainya yang sandar maupun berlabuh di seputaran Pelabuhan tersebut. Kondisi ini menjadi peluang usaha yang sangat bagus bagi para pelaku bisnis yang jeli dalam melihat situasi dan kondisi tersebut. Tetapi jasa penyewaaan sepeda motor ini belum dibuka untuk umum, yakni khusus untuk Anak Buah Kapal (ABK) saja.
“Banyak ABK yang menyewa sepeda motor miliknya, bagi kebanyakan ABK, menyewa sepeda motor menjadi pilihan menyusuri berbagai destinasi atau hanya sekedar untuk jalan-jalan dan berbelanja,” kata Husni Thamrin yang sering dipanggil Pak Kaye, pemilik rental sepeda motor di daerah Pelabuhan Lembar Rabu (8/12/2021).
Sebanding dengan keuntungan yang ditawarkan, bisnis penyewaan sepeda motor juga mempunyai risiko yang cukup tinggi. Salah satu risiko yang mengintai para pelaku usaha ini adalah kasus penggelapan motor.
“Saya sudah mengalami kira-kira empat kejadian (penggelapan) yang dilakukan oleh mantan ABK. Modus ABK ini bilangnya masih bekerja di kapal, ternyata sudah tidak bekerja lagi. Dan ABK ini kabur membawa sepeda motor saya,” tutur Husni Thamrin.
Ke depan, Husni berencana mengasuransikan dan memasang alat pelacak pada semua sepeda motor sewaannya agar lebih aman. Bahkan, menjadikan Kartu Tanda Pengenal (KTP) sebagai syarat utama dalam merental sepeda motor.
Jasa sewa motor penuh dengan risiko, mulai dari rusak hingga kehilangan. Untuk itulah, saat memutuskan menjalani bisnis ini, Husni pastikan bahwa pemilik usaha rental sudah mengasuransikan kendaraannya.
*Penulis: Andika Aulia Rakhim
Mahasiswi STISIP Persada Bunda Pekanbaru Riau, jurusan Ilmu Komunikasi semester 3.
Tinggalkan Balasan