Sejumlah Desa di KLU Tergenang, Wakil Bupati Perintahkan Siaga Satu

LOMBOKita – Intensitas hujan yang lebat disertai angin kencang terjadi pada Senin dini hari hingga pagi memicu terjadinya bencana di sejumlah lokasi yang ada di Kecamatan Pemenang Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat.

Pemerintah daerah setempat mengambil langkah cepat dalam penanganan bencana alam tersebut.

Wakil Bupati Lombok Utara Danny Karter Febrianto bersama BPBD, Satgana, Camat Pemenang dan unsur lainnya turun langsung menyikapi persoalan bencana yang terjadi.

“Kita berkoordinasi dan meninjau lapangan dengan berbagai pemangku kepentingan dalam upaya-upaya penanggulangan bencana alam. Semoga bisa akseleratif sehingga mengurangi potensi kebencanaan,” ungkap Wabup Danny.

Terkait dengan kondisi cuaca saat ini, diprediksi masih terjadi potensi hujan lebat disertai angin. Karenanya semua personil telah diminta siaga 1 baik BPBD, Damkar, TNI, Polri, PMI dan semua relawan-relawan lainnya agar sigap memberikan pertolongan kepada warga yang terdampak.

“Kami mengimbau semua masyarakat mewaspadai curah hujan ekstrim hari-hari ini dan potensi kebencanaannya. Kita berdoa semoga situasi bisa kembali normal secepatnya,” kata Wakil Bupati.

Sementara itu, akibat hujan yang deras pada senin lalu memicu luapan air kali yang menggenangi rumah penduduk di dusun Telaga Wareng desa Pemenang Barat. Luapan Air juga menggenangi pemukiman warga di Dusun Kerujuk desa Menggala Kecamatan Pemenang

Luapan air kali juga menggenang pengolahan sampah di dusun Sumur Mual desa Pemenang Barat. Ketinggian air mencapai 120 cm,
berikutnya Luapan Air kali Cupek juga menggenangi Pemukiman di dusun Cupek Desa Sigar Penjalin kecamatan Tanjung dan Dusun Muara Putat desa Pemenang Timur kecamatan Pemenang.

Luapan air di dusun Bentek Induk desa Menggala kecamatan Pemenang menggenangi pemukiman masyarakat, dan Jembatan Penghubung kedusun Bentek Induk dengan dusun Lebah Sari Putus.

Disamping itu, jalur pusuk Desa Menggala kecamatan Pemenang terjadi longsor yang menutup setengah badan jalan.