Sandiaga Uno: Ijtima Ulama II Perkuat Pancasila dan NKRI

LOMBOKita – Bakal cawapres Sandiaga Uno mengapresiasi Ijtima Ulama II yang mendukung pasangan capres cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dalam Pilpres 2019.

Sandiaga mengklaim Ijtima Ulama II berdampak positif pada penguatan ideologi Pancasila, UUD 45 dan NKRI.

“Alhamdulillah, kami mendapat satu masukan dan rekomendasi, dan kami juga sudah menandatangani fakta integritas agar NKRI, UUD 45, Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika harus kita junjung tinggi dan pertahankan,” kata Sandiaga saat melakukan kunjungan ke Pangkal Pinang, Provinsi Bangka Belitung, Selasa (18/9).

Menurutnya, Ijtima Ulama II tetap penting untuk persatuan dan kerukunan berbangsa meski tanpa kehadiran Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah.

“Ulama menitipkan pesan kepada kita agar menjaga persatuan dan kesatuan bangsa ini,” ujar Sandiaga.

Seperti diketahui, bakal calon presiden Prabowo Subianto menandatangani sekaligus menyepakati isi pakta integritas yang dihasilkan forum Ijtima Ulama II di Hotel Grand Cempaka, Jakarta Pusat, Minggu (16/9).

Ada 17 poin yang menjadi isi pakta integritas yang disepakati forum Ijtima Ulama II dan kubu Prabowo Subianto. Dua point pertama yakni, 1) Sanggup melaksanakan Pancasila dan UUD 1945 secara murni dan konsekuen.

Kedua, siap menjaga dan menjunjung nilai-nilai religius dan etika yang hidup di tengah masyarakat. Siap menjaga moralitas dan mentalitas masyarakat dari rongrongan gaya hidup serta paham-paham yang merusak yang bertentangan dengan kesusilaan dan norma-norma yang berlaku lainnya di tengah masyarakat Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini