PPP Tidak Ingin Salah Pilih Calon Kepala Daerah

LOMBOKita – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kubu Djan Farid mengaku tidak ingin salah dalam menentukan calon kepala daerah yang akan diusung pada Pilkada serentak di Nusa Tenggara Barat, baik Pilgub maupun Pilbup di beberapa kabupaten di daerah ini.

“Waktu pendaftaran masih lama, rentang waktu itu akan kami gunakan untuk melakukan penjajakan dan penjaringan para bakal calon yang telah mendaftar ke PPP,” kata Ketua DPW PPP NTB, H. Muhammad di Tete Batu, Lombok Timur.

Hingga saat ini, terdapat tiga bakal calon gubernur yang melakukan pendaftaran di PPP NTB, yakni Anggota DPD RI Farouk Muhammad, Bupati Lombok Tengah HM Suhaili Fadil Tohir dan mantan anggota DPR RI Sunardi Ayyub.

Semua bakal calon yang ingin menggunakan PPP sebagai kendaraan untuk mendapatkan tiket melakukan pendaftaran di KPU, kata H. Muhammad, harus melalui proses dan mekanisme sesuai yang telah diatur dalam AD/ART.

“Tidak ada yang diistimewakan, semuanya harus mengikuti aturan dan mekanisme yang berlaku dalam PPP,” kata H. Muhammad yang saat itu didampingi Wakil Ketua DPP PPP Bidang OKP, Djafar Al Katiri.

PPP, kata Muhammad, masih melihat dan mencermati perkembangan politik di Nusa Tenggara Barat sebagai bahan menentukan bakal calon yang akan diusung pada pilkada NTB maupun beberapa pilkada yang dihelat serentak tahun 2018 mendatang.