Pemberdayaan Kewirausahaan Masyarakat serta Pemasaran Produk Ikan Bakar dan Sate Cumi melalui e-commerce di Desa Dane Rase Kecamatan Keruak Kabupaten Lombok Timur

ABSTRAK
Kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan inovasi wirausaha baru melalui pemberdayaan kewirausahaan masyarakat di Desa Dane Rase Kecamatan Keruak dengan pengenalan produk ikan bakar dan cumi bakar yang dikemas dengan teknik vakum yang memiliki mutu produk yang lebih tinggi dan jangkauan pasar melalui strategi pemasaran dengan e-commerce.

Penelitian ini dilaksanakan selama 45 hari dari periode Desember 2021 sampai Februari 2022. Alat-alat meliputi vakuum sealer, plastik vakum, pisau, gunting, pemanggang, baskom, dan tungku. Bahan-bahan meliputi ikan jenis kakap merah, layah dan ikan kembung, cumi-cumi, arang, bambu, minyak goreng, garam, air, cabai kecil, cabai besar, cabai kering, cabai keriting, bawang putih, penyedap rasa, asam, lengkuas, jahe, serai, kunyit dan gula. Tahapan penelitian meliputi survei pendahuluan, pembuatan produk dan promosi hingga penjualan melalui e-commerce yaitu media Facebook, Instagram dan Whatsapp.

Hasil menunjukkan produk ikan bakar dan cumi bakar yang diproduksi dengan teknik vakum menarik perhatian masyarakat dan kelompok pedagang yang ada di Desa Dane Rase untuk dijadikan wiarusaha yang berkelanjutan. Produk yang dibuat memiliki daya tarik terhadap konsumen namun sebagian besar pembeli berasal dari luar daerah Kecamatan Keruak.

Oleh karena itu, produk ini dinilai memiliki potensi usaha yang lebih besar jika dipasarkan di luar daerah Keruak kedepannya sehingga menjadikan produk ini memliki potensi kewirausahaan secara berkelanjutan.

PENDAHULUAN
Pengemasan dapat menjaga dan mencegah pembusukkan makanan dengan menghalangi masuknya oksigen dan udara yang mengandung banyak kontaminan. Salah satu teknik pengemasan yang dapat diterapkan yaitu teknik pengemasan vakum. Pengemasan vakum adalah pengemasan dengan pengeluaran gas dan uap air dari produk yang dikemas. Pengemasan vakum biasanya dikombinasikan dengan jenis kemasan plastik karena sifatnya yang kuat, fleksibel, mudah dibentuk, serta sukar tembus air dan udara (Renate, 2009).

Kata “vakum” berasal dari bahasa latin “vacuo” yang berarti “kosong”. Dalam prakteknya, tidak ada ruang yang benar-benar kosong di dalam ini atau tidak ada kondisi vakum sempurna (ideal). Dengan demikian, vakum adalah kondisi ruangan yang sebagian dari udara dan gas lainnya telah dikeluarkan sehingga tekanan di dalam ruangan tersebut di bawah tekanan atmosfer.

Dengan kata lain, vakum berarti ruangan yang mempunyai kandungan kerapatan gas (partikel, atom dan molekul) atau tekanan gas yang tersebut lebih rendah dibandingkan kondisi di atmosfer (Suprapto dan Widodo, 2017).

Pengemasan vakum pada prinsipnya adalah proses pengeluaran gas dan uap air dari produk yang dikemas, sedangkan pengemasan non vakum dilakukan tanpa adanya pengeluaran gas dan uap air yang terdapat di dalam produk. Oleh karena itu pengemasan vakum cenderung menekan jumlah bakteri, perubahan bau, rasa, serta penampakan selama penyimpanan. Pada kondisi vakum, bakteri aerob yang tumbuh memiliki jumlah yang relatif lebih kecil dibandingkan pada kondisi tidak vakum (Syarief dan Halid, 1993).

Vakuum packaging telah lama digunakan untuk meningkatkan performa dalam sistem pengemasan produk. Keuntungan penggunaan mesin vakum anatara lain kemasan menjadi lebih rapi dan daya tahan produk menjadi lebih lama (Ozpolat, dkk, 2014).

Selain itu, menurut Renate (2009), kemasan vakum terbukti dapat memperpanjang masa simpan produk pangan.

Desa Dane Rase secara administratif merupakan desa yang terletak di Kecamatan Keruak, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat. Desa Dane Rase mempunyai kode pos yaitu 83673. Desa Dane Rase terbagi atas 9 Dusun yaitu Dusun Cerangang, Lengaluh, Batu Rimpang Utara, Batu Rimpang Selatan, Montong Retek, Demung Semogen, Lengaluh Timur, Batu Apit, dan Batu Lawang. Mata pencaharian masyarakat Desa Dane Rase sangat beragam. Di setiap dusun memiliki mata pencaharian yang berbeda-beda. Mata pencaharian yang paling banyak yaitu pengolahan hasil laut berupa ikan dan cumi-cumi.

Sebagian besar masyarakat atau pedagang mengolah ikan dan cumi dengan cara dibakar. Ikan bakar merupakan salah satu makanan yang banyak digemari oleh masyarakat karena rasanya yang enak, praktis, aroma yang menggoda dan harganya murah (Takalamingan, dkk, 2019). Sementara cumi bakar adalah olahan lainnya yang ada di Desa Dane Rase yang memiliki cita rasa yang khas.

Namun pengolahan dengan cara dibakar memiliki kelemahan diantaranya memiliki masa simpan yang relatif singkat. Ikan dan cumi yang dibakar biasanya hanya bertahan selama 1 hari.

Oleh karena itu, inovasi pengenalan teknik vakum diperkenalkan guna menambah nilai produk dan meningkatkan kualitas ikan bakar dan cumi bakar melalui penambahan masa simpan melalui proses atau teknik vakum tersebut di Desa Dane Rase.

Penelitian ini bertujuan untuk menciptakan inovasi wirausaha baru melalui pemberdayaan kewirausahaan masyarakat di Desa Dane Rase Kecamatan Keruak dengan pengenalan produk ikan bakar dan cumi bakar yang dikemas dengan teknik vakum yang memiliki mutu produk yang lebih tinggi dan jangkauan pasar melalui strategi pemasraan dengan e-commerce.

METODE PENELITIAN
Waktu dan Tempat
Penelitian ini dilaksanakan selama 45 hari terhitung mulai tanggal 28 Desember 2021 sampai dengan 10 Februari 2022 di Desa Dane Rase, Kecamatan Keruak, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat.

Alat dan Bahan
Alat – alat meliputi vakuum sealer, pisau, gunting, pemanggang, baskom, dan tungku. Bahan-bahan meliputi plastik vakum, ikan jenis kakap merah, ikan layah dan ikan kembang, cumi-cumi, arang, bambu, minyak goreng, garam, air, cabai kecil, cabai besar, cabai kering, cabai keriting, bawang putih, penyedap rasa, asam, lengkuas, jahe, serai, kunyit dan gula.

Prosedur Kerja
Survei pendahuluan

Melakukan studi awal terkait tempat dan potensi wirausaha di Desa Dane Rase.
Tahap pembuatan produk

Tahap ini meliputi sosialisasi dan analisis produk, mencari mitra untuk pembuatan produk dan melakukan produksi produk dengan cara : Ikan dan cumi-cumi dibersihkan. Ikan di jemur sampai lumayan kering dan cumi-cumi direbus terlebih dahulu sebelum dibakar Selanjutnya dibuat tusukan dari bambu. setelah ikan dan cumi-cumi dibersihkan, kemudian ditusuk dengan tusukan bambu, lalu dibakar, diberi bumbu dan ditunggu sampai berubah warna dan lumayan kering. Setelah dibakar, di packing dengan alat vakum dan diberi label.

Tahap akhir
Meliputri promosi dan penjualan produk melalui media sosial atau e-commerce. Media sosial yang digunakan antara lain Facebook, Instagram dan Whatsapp.

HASIL DAN PEMBAHASAN
Produk ikan bakar dan cumi bakar yang diproduksi dengan menggunakan teknik pengemasan alat vakum cukup menarik perhatian masyarakat dan kelompok pedagang yang ada di Desa Dane Rase. Sosialisasi pengenalan teknik vakum yang telah dilakukan oleh kelompok pedagang ikan bakar dan cumi bakar di Desa Dane Rase dianggap sebagai suatu inovasi baru yang dapat meningkatkan kualitas produk dan jangkauan pasar mereka. Kelompok pedagang tersebut mengganggap bahwa pengemasan produk ikan bakar dan cumi bakar dengan teknik vakum ini dapat dijadikan rencana wirausaha yang dapat dijalankan secara berkelanjutan.

Inovasi yang dikembangkan dalam kegiatan pengemasan produk melibatkan pembuatan cover kemasan luar dan nama dagang. Di dalam cover kemasan juga dicantumkan logo Desa Dane Rase. Pembuatan cover kemasan dan nama dagang diperkenalkan sebagai inovasi untuk memperkenalkan produk ikan bakar dan cumi bakar sebagai produk khas Desa Dane Rase sekaligus untuk meningkatkan mutu dan kualitas produk menjadi lebih baik dan menarik bagi pasar. Manfaat pembuatan cover kemasan luar dan nama dagang yang dibuat juga diperuntukkan bagi para pedagang yang akan melakukan bentuk wirausaha ini.

Produk ikan bakar dan cumi bakar masing-masing dijual dengan harga Rp.20.000. Harga yang ditetapkan ini secara umum lebih tinggi dibandingkan dengan harga ikan bakar dan cumi bakar yang dijual biasa oleh para pedagang di Desa Dane Rase. Hal ini tentunya disebabkan karena kualitas ikan dan cumi bakar yang dijual memiliki daya simpan yang relatif lebih lama dan dikemas dalam kemasan. Pengemasan produk selain menambah daya tarik juga memungkinkan produk untuk dapat dikirim tanpa khawatir bahwa produk akan mengalami kerusakan ataupun dalam kondisi basi. Hal ini sesuai dengan strategi pemasaran produk dimana produk dijual melalui e-commerce sehingga peminat dapat berasal dari daerah lain dan produk dapat dikirim.

Produk ikan bakar dan cumi bakar (foto: ist)

Berdasarkan hasil pemasaran produk yang telah dilakukan, produk yang dibuat memiliki daya tarik terhadap konsumen. Namun sebagian besar pembeli berasal dari luar daerah Kecamatan Keruak. Oleh karena itu, produk ini dinilai memiliki potensi usaha yang lebih besar jika dipasarkan di luar daerah Keruak. Tingkat ketertarikan produk ini di Desa Dane Rase tidak begitu tinggi disebabkan produk ikan dan olahan laut lainnya sangat melimpah di Desa Dane Rase, sehingga kedepannya bentuk wirausaha ini lebih diutamakan dipasarkan di luar daerah Keruak.

Adapun keunggulan produk ikan bakar dan cumi bakar yang dibuat dengan teknik vakum yaitu memiliki masa simpan yang relatif lebih lama dibandingkan dengan produk ikan bakar dan cumi bakar yang tidak dikemas yang dijual oleh pedagang yang ada di Desa Dane Rase. Ikan bakar dan cumi bakar yang dijual biasa tanpa pengemasan oleh para pedagang umumnya memiliki masa simpan 1 hari saja, namun dengan pemvakuman yang dilakukan, masa simpan menjadi 4-5 hari dan bahkan sampai 7 – 12 hari apabila disimpan di dalam kulkas.

Menurut sebagian pedagang, terdapat kesulitan atau hambatan apabila ingin melakukan dan mengembangkan wirausaha produk ikan bakar dan cumi bakar dengan teknik vakum ini, yaitu dalam hal melakukan pemasaran melalui e-commerce. Hal ini disebabkan karena minimnya pengetahuan mereka dalam menggunakan sosial media untuk pemasaran produk ikan bakar dan cumi bakar kedepannya. Pun apabila dipasarkan di sekitar Desa Dane Rase, produk akan kurang diminati karena olahan ikan bakar dan cumi bakar sudah sangat melimpah di Desa Dane Rase. Oleh karena itu, edukasi tentang e-commerce perlu ditingkatkan lagi.

Dibalik beberapa kesulitan yang dihadapi dalam melakukan dan mengembangkan usaha ini, secara umum produk ikan bakar dan cumi bakar melalui teknik vakum dan strategi pemasaran melalui e-commerce masih jelas memiliki potensi keberlanjutan usaha yang besar. Hal ini disebabkan karena percobaan pemasaran yang telah dilakukan, produk sangat diminati oleh konsumen di luar daerah Kecamatan Keruak seperti Kota Mataram dan di daerah Lombok Barat dan Lombok Tengah. Hal ini dibuktikan dimana setelah produk dipasarkan melalui e-commerce, produk laku terjual.

Inovasi pembuatan ikan bakar dan cumi bakar yang dikemas dengan teknik vakum dan ditambah dengan nama dagang dan pengemasan luar pada akhirnya merupakan bentuk inovasi yang bermanfaat bagi sasaran penelitian ini yaitu masyarakat Desa Dane Rase. Sebagaimana yang diketahui, Desa ini merupakan desa yang terkenal akan hasil laut yang dijual terutama berbagai jenis ikan dan cumi-cumi. Dengan demikian, inovasi wirausaha yang diperkenalkan ini merupakan bentuk pengembangan atau upgrade wirausaha yang ada di Desa Dane Rase yang dapat dilakukan secara berkelanjutan dengan melihat potensi desa dan permintaan konsumen yang tinggi setelah pemasaran yang dilakukan.

KESIMPULAN
Pemberdayaan kewirausahaan yang dilakukan kepada masyarakat di Desa Dane Rase Kecamatan Keruak melalui pengenalan produk ikan bakar dan cumi bakar yang dikemas dengan teknik vakum dengan melihat potensi Desa Dane Rase sebagai daerah yang banyak memasarkan ikan dan cumi-cumi, baik mentah maupun yang telah dibakar memiliki potensi usaha yang dapat dikembangkan secara berkelanjutan melaui peningkatan kualitas tampilan kemasan dan masa simpan yang lebih lama yaitu 4-5 hari serta jangkauan pasar yang lebih luas.

UCAPAN TERIMA KASIH
Ucapan terima kasih peneliti sampaikan kepada pihak pemerintahan Desa Dane Rase yang telah memberikan banyak dukungan, saran dan bantuan dalam melakukan penelitian ini. Selanjutnya ucapan terima kasih peneliti sampaikan kepada masyarakat Desa Dane Rase khususnya masyarakat yang ada di Dusun Batu Lawang dan Batu Rimpang yang aktif berpartisipasi dalam penyelesaian penelitian ini dan memberikan banyak dukungan serta kasih sayang.

DAFTAR PUSTAKA
Ozpolat, E., Patir, B., Guran, HS., dan Gul, M. R. 2014. Effect of Vacuum-Packing Method on the Shelf-Life of Capoeta umbla Sausages, Iranian Journal of Fisheries Sciences, 13(1), 1 – 11.

Renate, Dharia., 2009, Pengemasan Puree Cabe Merah dengan Berbagai Jenis Plastik yang Dikemas Vakum, Jurnal Teknologi Industri dan Hasil Pertanian, 14(1), 80 – 89.

Syarief, R., dan Halid, H., 1993, Teknologi Penyimpanan Pangan, Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Takalamingan, Y., Joseph, WBS., dan Akili, RH., 2019, Analisis Kandungan Timbal (Pb) pada Ikan Bakar yang Dijual di Pinggi Jalan Desa Kalaey Satu Kabupaten Minahasa Provinsi Sulawesi Utara Tahun 2019, Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional, 8(7), 1–7.

Widodo, S., dan Suprapto, 2017, Pengenalan Teknologi Vakum. Pustaka Belajar, Yogyakarta.

Nama-nama Kelompok KKN Tematik Unram di Desa Dane Rase Kecamatan Keruak;

  1. Abdurrahim, Program Studi Teknik Mesin.
  2. Muhammad Bimo Winoto, Program Studi Akuntansi.
  3. Tri Mulyo Suseno, Program Studi Budidaya Perairan,
  4. Muhamad Iqbal, Program Studi Ilmu Hukum,
  5. Azizul Rahman, Program Studi Biologi,
  6. Elfah Harsu Junita, Program Studi Akuntansi,
  7. Pradina Anggi Pangestu, Program Studi Peternakan,
  8. Fitriani, Program Studi Budidaya Perairan,
  9. Aprilia Maharani, Program Studi Pendidikan Kimia,
  10. Baiq Septia Sari, Program Studi Fisika,
  11. Sri Wardan, Program Studi Teknik Pertanian.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini