NTB Destinasi Wisata Halal Terfavorit 2018

Wakil Gubernur NTB Hj Sitti Rohmi Djalilah (tengah) didampingi Kadispar NTB LM Faozal dan Ketua Badan Promosi Pariwisata (BPPD) NTB Fauzan Zakaria menunjukkan trofi  Anugerah Syariah Republika di Hotel JW Marriott Kuningan Jakarta, Kamis (8/10) malam .

LOMBOKita — Destinasi wisata halal yang menjadi andalan Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) kembali juara. Ia terpilih sebagai tujuan wisata halal terfavorit dalam Anugerah Syariah Republika (ASR) 2018.

Penghargaan ini diterima Wakil Gubernur NTB 2018 Hj Sitti Rohmi Djalilah dalam malam penganugerahan di Hotel JW Marriott Kuningan Jakarta, Kamis (8/10) malam. Award tersebut diserahkan oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya.

Ketua Pelaksana ASR 2018, Elba Damhuri, mengungkapkan, Republika membuka polling kepada publik untuk memilih provinsi mana yang ramah terhadap wisata Muslim. Dari lebih 30 provinsi di Tanah Air, publik yang pernah dan sudah melakukan perjalanan ke tempat-tempat wisata tentu bisa membandingkan mana yang ramah dan belum ramah terhadap wisatawan Muslim.

“Ukurannya bisa dilihat dari informasi tentang restoran dan kuliner yang halal, hotel yang ramah Muslim, penunjuk waktu dan arah sholat di hotel, informasi area masjid yang mudah, hingga kualitas layanan terhadap wisatawan,” kata Elba Damhuri.

Dalam voting yang digelar Republika selama sepekan (30 Oktober-5 November 2018), NTB menyisihkan 13 provinsi lainnya yang masuk kategori tujuan wisata halal dari total suara masuk, voting untuk NTB mencapai 38 persen, disusul Aceh (27 persen), dan Sumatra Barat (23 persen).

Provinsi-provinsi yang tercatat dalam “Voting Destinasi Halal Terfavorit” lainnya adalah Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DI Yogyakarta, Sumatra Utara, Riau-Kepulauan Riau, Sulawesi Selatan, Kalimantan Timur, DKI Jakarta, Banten, dan Sumatra Selatan.

Nampak hadir menyaksikan penganugerahan itu antara lain, Ketua Dewan Syariah Nasional Dr. H. Ma’ruf Amin, Menteri Pariwisata Arief Yahya, Menteri Agama Lukman Hakim Syaifudin, Menteri Dalam Negeri, Tjahyo Kumolo, Menteri Agraria dan tata Ruang Sofian Djalil, Menteri Perencanaan Pembagunan dan kepala Bapenas Bambang Soemantri Brojonegoro, Komisaris Utama Republika Erick Tohir dan Pemred Arif Djunaidi.

Sementara itu dari NTB Wagub nampak didampingi Kepala Dinas Pariwisata NTB, Moh Faozal dan Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) NTB, Fauzan Zakaria.

“Bagi kami ini adalah penghargaan terhadap upaya kerja bersama semua pihak yang telah berkontribusi terhadap pariwisata NTB. Masyarakat, pelaku pariwisata dan tentu saja pemerintah,” ujar Fauzan Zakaria di sela-sela acara.

Karena itu ke depan sinergi dan kolaborasi semua stakeholder pariwisata NTB harus ditingkatkan. Sehingga pembangunan pariwisata NTB terus tumbuh dan mensejahterakan warga di masa mendatang.

“Apa yang telah kita raih ini harus kita tingkatkan. Karena itu kami di BPPD NTB mengajak semua pihak untuk bersatu berkolaborasi demi pariwisata NTB,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini