Misteri Mobil Tanki BBM Ditengarai Hilang di Mapolres Loteng, Kapolres Masih “Tutup Mulut”

LOMBOKita – Kapolres Lombok Tengah AKBP Irfan Nurmansyah beserta sejumlah pejabat utama lainnya masih bungkam terkait kasus dugaan hilangnya satu unit mobil tanki BBM bersubsidi di Mapolres Lombok Tengah.

Dalam gelaran silaturrahmi wartawan bersama Kapolres beserta Waka Polres, Kabag Ops dan sejumlah Kasat di Mapolres Lombok Tengah, beberapa wartawan mengajukan pertanyaan terkait hal itu.

Namun pertanyaan terkait mobil titipan Ormas Laskar Mandalika tersebut terkesan diabaikan oleh Kapolres. Hal tersebut membuat sejumlah wartawan yang hadir makin penasaran dengan kasus yang tak bersedia dijawab Kapolres Lombok Tengah itu.

Berita terkait:

Hearing Mobil Tanki Diduga Hilang di Polres Loteng, Wartawan Dilarang Masuk. Ada Apa?

AMSI Desak Kapolda NTB Evaluasi Kapolres Lombok Tengah

Anak Buahnya Halangi Wartawan Liputan, Kapolres Loteng Minta Maaf

“Kami hanya ingin mendapat penjelasan ada apa dengan kasus itu yang terkesan ditutupi oleh Polisi. Sampai-sampai ada warga yang datang hearing terkait hal itu digelar secara tertutup. Wartawan dihalang-halangi masuk meliput dengar pendapat yang dilakukan Ormas Laskar Mandalika. Ada apa sebenarnya,” tanya Edy Suryansyah, wartawan JPNN.com.

Pertanyaan serupa disampaikan Baiq Yana Rosita, wartawan LintasMandalika.com. “Bagaimana sebenarnya posisi mobil tanki BBM itu Komandan, apakah hilang atau dihilangkan,” tanya Baiq Yana.

Mendengar penjelasan Kapolres panjang lebar dan tak sepenggal pun yang mengarah ke jawaban pertanyaan terkait hilangnya tanki mobil BBM bersubsidi itu, mengundang reaksi spontan dari Ahmad Sakurniawan, wartawan genpi.co yang duduk tidak jauh dari Kapolres.

“Ijin Komandan, tolong pertanyaan saudara Edi dan mbak Yana tadi dijawab saja pada kesempatan ini,” celetuk Ahmad Sakurniawan.

Kapolres Lombok Tengah AKBP Irfan Nurmansyah pada acara jumpa wartawan di rumah dinas Kapolres, Sabtu (26/5/2023) pagi itu hanya selintas mengatakan akan memberikan penjelasan usai jumpa wartawan.

“Nanti dijelaskan habis ini ya,” ucap Kapolres sembari menoleh Kasat Reskrim, Iptu Siagian yang ikut pada acara yang digelar ramah tamah sambil sarapan bubur ayam itu.

Usai acara ramah tamah itu, Kasat Reskrim Polres Lombok Tengah, Iptu Siagian mengatakan, akan membeberkan terkait tindak lanjut penanganan kasus BB truk tanki Solar yang disebut hilang oleh Ormas Laskar Mandalika di Mapolres Lombok Tengah itu.

“Mereka para Ormas Laskar Mandalika akan datang lagi ke Mapolres dan saat itu akan kita jelaskan semuanya,” tandas Kasat Reskrim.