Menko PMK akan Laporkan Lahan MotoGP Mandalika Belum Tuntas ke Presiden

Pengerjaan lahan sirkuit MotoGP Mandalika Lombok / foto: Ist

LOMBOKita – Dari Kunjungan Kerja (Kunker) Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Meko PMK), Prof. Dr. Muhadjir Efendi di NTB, khususnya di Kabupaten Lombok Tengah (Loteng), ada beberapa hal yang ingin diketahui.

Salah satunya mengenai kelanjutan pembangunan Sirkuit MotoGP di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika Resort. Mengenai hal tersebut, diakui Menko PMK bahwa masih ada permasalahan.

“Dari sekian agenda Kunker kami di NTB ini, kami juga meminta dan ingin tahu informasi yang utuh terkait dengan pembangunan Sirkuit MotoGP Mandalika. Karena itu juga berkaitan dengan koordinasi kami di bidang olahraga yang juga bagian kerja dari Menko PMK,” ungkap Muhadjir Effendy dalam konferensi pers di sela-sela mengunjungi KEK Mandalika, Kamis (27/8/2020).

Dikatakan Menko PMK, dalam pertemuannya dengan gubernur, pihak PT. ITDC, Kapolda dan Danrem, ia memperoleh informasi yang baik terkait perkembangan pembangunan Sirkuit MotoGP ini. Namun demikian, diketahui memang ada beberapa masalah yang membutuhkan penyelesaian cepat. Agar ada jalan keluar, masalah tersebut akan ia jadikan materi laporan untuk disampaikan ke presiden.

“Masalah pembangunan Sirkuit MotoGP ini ada sedikit masalah, itu terkait kepemilikan lahan warga yang belum tuntas dibayar. Dan itu nanti akan saya jadikan bahan laporan ke Presiden” terang mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI kabinet Jokowi-Jusuf Kalla tersebut.

Muhadjir juga menambahkan, dari pemaparan pihak ITDC, ia juga banyak mendapat masukan. Termasuk juga perkembangan pembangunan yang terus mengalami banyak progres.

Muhadjir berharap, sejumlah masalah dan rintangan yang sedang dihadapi itu ada jalan keluar. Agar hajatan perhelatan MotoGP ini bisa terlaksana sesuai target yang ada. Karena bagaimanapun, kehadiran dari track di Sirkuit MotorGP Mandalika ini, semata- mata untuk kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat NTB.

“Terimakasih pak gubernur, pak Dirut PT. ITDC, pak Kapolda dan pak Dandrem atas support selama ini dalam mengawangi pembangunan mega proyek pariwisata di NTB. Karena bagaimanapun kehadiran MotoGP ini semata-mata untuk kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat NTB khususnya dan Indonesia pada umumnya,” pungkasnya.

Zeinta Tour and Travel - Solusi Ke Baitullah
Zeinta Tour and Travel

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini