Lale Yaqut Mendaftar di PDIP

Ketua PDIP DPC Lombok Timur Lalu Lukman (kanan) menerima berkas pendaftaran Lale Yaqutunnafis

LOMBOKita – Setelah resmi membuka pendaftaran tahap kedua bakal calon bupati dan wakil bupati yang akan diusung pada pilkada serentak Lombok Timur 2018 mendatang, PDI Perjuangan menerima berkas pendaftaran Lale Yaqutunnafis, Selasa (12/9/2017).

Lale Yaqutunnafis yang tiba di Kantor PDI Perjuangan Lombok Timur sekira pukul 14.30 Wita itu dikawal puluhan pengurus Nahdlatul Wathan dan Badan Otonom NW yang diiringi kesenian burdah dan lantunan sholawat atas nabi.

Kedatangan rombongan pemilik jargon “Kembang Dese” ini disambut kesenian tradisional “Gendang Beleq”. Berkas pendaftaran diterima Ketua PDI Perjuangan DPC Lombok Timur Lalu Lukman beserta sejumlah fungsionaris partai berlambang moncong putih itu.

Ketua DPC PDIP Lombok Timur Lalu Lukman mengatakan, hingga saat ini belum ada pasangan calon yang mendapatkan rekomendasi dari DPP untuk diusung sebagai bakal calon bupati dan wakil bupati.

“Belum ada yang mendapat rekomendasi. Semuanya masih berproses dan sama-sama memiliki peluang untuk diusung,” ucap Lalu Lukman usai menerima berkas pendaftaran Lale Yaqut.

Bahkan, Sekretaris DPC PDI Perjuangan Lombok Timur Safruddin menambahkan, antara Lale Yaqut dan PDIP sudah ada tanda-tanda kecocokan. Sebab, Ketua Umum PDIP Hj. Megawati Soekarno Putri adalah seorang perempuan, dan dua orang anggota DPRD Lombok Timur juga dari kalangan perempuan.

“Jadi kami sudah biasa bergandengan dengan figur perempuan,” imbuh Safruddin.


PDIP Belum Final Dukung Paket Sukma

PDIP Buka Pendaftaran Lagi. Apa Kabar Koalisi Tri Sakti?

Sementara itu, Lale Yaqutunnafis pada kesempatan itu mengaku sangat mengapresiasi dan menghormati kesempatan yang diberikan mendaftar di PDIP sebagai kendaraan politik pada pilkada Lombok Timur mendatang.

“Kami sangat mengenal dekat dengan Ketua DPD PDIP NTB. Bahkan dengan sebagian besar kader PDIP juga kami cukup akrab,” ungkapnya.

Alasannya mendaftar di PDIP, kata Lale Yaqut, karena memiliki kesamaan program dan keinginan untuk mengangkat derajat kaum kecil dan lemah.

“Kalau kami dapat amanat, tentu kami akan membangun dari desa untuk kepentingan masyarakat Lombok Timur,” tutup Lale Yaqut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini