KH. Ma’ruf Amin Buka Rakernas V MUI di Lombok
LOMBOKita – Ketua Umum Pusat Majelis Ulama Indonesia (MUI) Prof. Dr. KH Ma’ruf Amin membuka secara resmi pelaksanaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Majelis Ulama Indonesia V yang dilaksanakan di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Jumat (11/10/2019) sore.
Rakernas MUI V tahun 2019 digelar di Masjid Nurul Bilad Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika Kuta Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah selama tiga hari, yakni Jumat-Minggu (11-13/10/2019) mendatang.
KH. Ma’ruf Amin yang juga Wakil Presiden terpilih pada Pilpres 2019 hadir di lokasi acara sekira pukul 16.30 Wita dan langsung membuka acara yang dihadiri seribuan pengurus MUI se-Indonesia itu.
Menurut KH Ma’ruf Amin, kegiatan Rakernas memiliki arti yang cukup penting bagi lembaga tertinggi keulamaan untuk melakukan evaluasi hasil kinerja MUI selama satu tahun, termasuk juga terkait tata kelola organisasi, hingga soal pendanaan dan seluruh bidang yang ada di lembaga MUI seluruh daerah.
“Dari semua aspek dan kategori hasil kinerja lembaga MUI di masing-masing daerah menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan, meski di beberapa daerah masih memiliki kesenjangan yang relatif tinggi,” jelas KH. Ma’ruf Amin.
Sebab, kata dia, lembaga MUI di masing-masing daerah memiliki perbedaan tatakelola organisasi, sehingga ada beberapa daerah memiliki kesenjangan.
Karenanya, lanjut Ma’ruf Amin, MUI mendorong peningkatan tatakelola organisasi maupun seluruh bidang yang ada, sehingga kesenjangan yang terjadi selama ini bisa teratasi.
“Hasil monitoring dan evaluasi selama tahun 2018, MUI provinsi Sumatera Utara memiliki nilai tertinggi,” ucap Ma’ruf Amin.
Ma’ruf Amin berharap, hasil Rakernas tahun ini mampu memberikan masukan dan rencana program yang mampu membangun dan memberikan perbaikan ke arah yang lebih baik lagi dan bisa berkelanjutan.
Ma’ruf Amin juga menegaskan, meski dirinya akan dilantik menjadi Wakil Presiden, namun bukan berarti akan mengabaikan perhatiannya terhadap keberadaan MUI.
“Habitat dan darah saya sebagai kader MUI akan tetap memberikan perhatian kepada ulama dan lembaga yang menaunginya yakni MUI,” kata Ma’ruf Amin.
Tinggalkan Balasan