Jelang Deklarasi, GARBI NTB Diskusi Bareng Fahri Hamzah

LOMBOKita – GARBI (Gerakan Arah Baru Indonesia) adalah sebuah organisasi kemasyarakatan (Ormas) yang baru dibentuk beberapa bulan yang lalu.

Meskipun masih seumur jagung, GARBI secara cepat melakukan konsolidasi hampir di seluruh provinsi untuk pembentukan pengurus dan persiapan deklarasi. Tidak kecuali di Nusa Tenggara Barat (NTB), konsolidasi rutin dilakukan, diantaranya dengan menggelar leadership forum yang menghadirkan Fahri Hamzah pada Sabtu (6/10/2018).

Forum yang digelar GARBI NTB di salah satu hotel di Lombok Tengah ini, dihadiri oleh pengurus GARBI NTB dan sejumlah anggota.

Dalam kesempatan itu, Fahri Hamzah menekankan bahwa kehadiran GARBI harus menjadi solusi atas setiap permasalahan bangsa. Dalam konteks lokal, GARBI NTB diharapkannya dapat menghasilkan kajian-kajian strategis yang bisa menjadi bahan rekomendasi untuk pembangunan NTB ke depan.

Lalu Fahrurozi, Ketua GARBI NTB mengatakan bahwa sebagai Ormas yang terbuka, GARBI NTB akan merangkul semua kalangan untuk bersama-sama memberikan kontribusi yang positif bagi kemajuan Nusa Tenggara Barat.

Segala perbedaan diantara anak bangsa harus disikapi secara dewasa

Menurut Fahrurozi, perbedaan dalam alam demokrasi bukan hal yang harus membuat generasi bangsa menjadi terpecah.

“Berbeda adalah sebuah keniscayaan, maka dengan kesadaran itulah mari kita rayakan perbedaan sembari berpegangan tangan untuk menghasilkan narasi-narasi yang dapat membangun jiwa dan raga bangsa Indonesia yang seutuhnya,” tegas Fahrurozi.

Sebagai langkah awal, GARBI NTB telah menyiapkan struktur kepengurusan di tingkat provinsi dan kabupaten. Setelah semuanya rampung, direncanakan untuk mengelar deklarasi beberapa minggu ke depan.

Ketua Bidang Humas GARBI NTB, Iswandi Khairy Ramen menyebutkan, deklarasi direncanakan digelar bulan Oktober ini dan akan dihadiri oleh tokoh nasional Anis Matta.

“Alhamdulillah, sudah sekitar 90 persen struktur kita di tingkat provinsi hingga kabupaten telah terbentuk. Mereka adalah anak-anak muda progresif dan enerjik. Untuk selanjutnya kalau tidak ada halangan,” terangnya.

Dia juga menjelaskan keanggotan GARBI terbuka untuk umum dari semua kalangan. “Sudah bergabung dari beragam latar belakang di antaranya akademisi, birokrat, profesional, mahasiswa, tokoh pemuda, tokoh wanita yang semuanya punya komitmen mewujudkan arah baru Indonesia yang sejahtera,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini