Gempa, Jamaah Hultah NWDI Pancor Ucapkan Takbir

LOMBOKita – Puluhan ribu jamaah Nahdlatul Wathan yang menghadiri perayaan Hari Ulang Tahun Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah (NWDI) ke-83 Pancor, Lombok Timur seketika takbir saat merasakan getaran gempa, Ahad (29/7/2018).

Pekikan Allohu Akbar itu terdengar secara spontan, namun tidak terlihat kepanikan apalagi sampai bergeser dari tempat duduk. “Bismillah, Aamanna Billah”

Acara perayaan Hultah NWDI ke-83 yang dirangkai dengan Haul meninggalnya pendiri organisasi Nahdlatul Wathan ke-21 Almagfurulahu Maulana Syeikh TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Madjid.

Acara yang berlangsung penuh khidmat itu tetap berjalan lancar.

Acara Hultah ini dihadiri sejumlah ulama besar dari Mesir, masyaikhul Ma’had Darul Qur’an Walhadits Almajidiyah Asy-syafiiyah NW Pancor, sejumlah anggota DPR RI, Kapolda NTB, Danrem 162/Wirabhakti, Kapolres Lotim, Dandim Lotim serta sejumlah tamu undangan dari seluruh perwakilan NW di Indonesia.

Sebelumnya, Ketua Panitia Hultah NWDI ke-83 Pancor, Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah mengaku sangat prihatin atas musibah gempa bumi yang melanda pulau Lombok sejak pagi Minggu.

“Kita sama-sama berdoa semoga bencana gempa ini tidak menimbulkan kerusakan yang parah di daerah kita,” ucap Sitti Rohmi Djalilah usai membuka acara pengajian Hultah NWDI Ke-83 di aula PPD NW Pancor.

Guncangan gempa kembali terasa saat mantan Rektor Universitas Al-Azhar Kairo, Prof Dr Ibrahim Alhudruk menyampaikan pengantar pengajian Hultah.