Era Digital, Beli Cabe pun Lewat HP. Sudah Amankah Transaksi Anda?
Teknologi blockchain sebagai penyimpanan data nasabah
Sebelum mengakhiri tulisan ini, penulis ingin menyampaikan bagaimana jika lembaga keuangan memanfaatkan teknologi blockchain sebagai penyimpanan data nasabah secara digital? Teknologi blockchain selama ini memang hanya popular di dalam dunia cryptocurrency, namun seiring perkembangan teknologi dimana masyarakat awam mulai mengenal crypto, pencarian tentang teknologi blockchain pun kian marak.
Dilansir dari cnbcindonesia, Blockchain adalah teknologi yang digunakan sebagai sistem penyimpanan atau bank data secara digital yang terhubung dengan kriptografi. Blockchain merupakan database yang tidak bisa diganti atau diubah. Keduanya memang berbeda, namun sama-sama berkaitan. Di mana crypto sebagai mata uang digital dan blockchain sebagai teknologinya serta penyimpanan data digital.
Pada dasarnya, teknologi ini membuat seluruh transaksi di dalamnya menjadi lebih transparan dan aman. Sehingga dapat meminimalisir adanya penyelewengan data seperti suap dan korupsi.
Setiap perkembangan teknologi baru tentu memiliki unsur keunggulannya tersendiri. Begitupun pada bidang teknologi blockchain. Keunggulan yang bisa didapatkan oleh para penggunanya cukup beragam. Di antaranya adalah:
1. Sistem Transaksi yang Transparan
Teknologi ini mampu menyimpan data transaksi secara aman dan transparan. Ketika melakukan transaksi, ada public access yang dapat dilihat oleh semua orang tanpa harus memiliki akses login. Hal ini tentu berbeda jauh dengan sistem atau pola perbankan pada umumnya.
2. Memiliki Proteksi Data yang Baik
Terdapat sistem verifikasi oleh para penambang atau miner sebelum dieksekusi di banyak komputer. Struktur database tersebut bersifat append only atau hanya bisa menambahkan dan tidak memiliki akses perintah edit. Jadi, hacker tidak akan bisa melakukan hack atau social engineering untuk mengubah data di dalamnya.
3. Efisiensi dan Lebih Cepat
Proses transaksi mata uang konvensional akan memakan cukup banyak waktu dan terdapat faktor kesalahan manusia yang terlibat di dalamnya. Namun, pada teknologi blockchain, transaksi menjadi lebih efisien, cepat dan tentunya aman.
4. Keamanan yang Terjamin
Blockchain dilengkapi dengan keunggulan enkripsi dengan kriptografi. Sehingga, keamanan transaksi bukan menjadi masalah. Dengan menggunakan kriptografi, histori transaksi tidak bisa diubah karena sudah terenkripsi. Sehingga dapat meminimalisir tindak penipuan.
5. Sistem Audit yang Lebih Baik
Salah satu fungsi penting dari teknologi blockchain adalah kemampuan auditnya. Setiap orang bisa melihat dan melakukan tracking data transaksi sehingga memungkinkan untuk bisa mengetahui jejak audit sebuah aset. Tidak ada lagi potensi untuk melakukan penggelapan dana korupsi, karena data transaksi bersifat publik, immutable dan append only. /**
Tinggalkan Balasan