Bupati Kecewa Gaung TMMD ke-106 di Lombok Tengah Minim
LOMBOKita – Bupati Lombok Tengah HM Suhaili Fadil Tohir mengaku sangat kecewa atas pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-106 tahun 2019 di Lapangan Benteng Jelojok Kecamatan Kopang, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang dibuka pada Rabu (02/10/2019).
Kekecewaan Bupati tersebut karena kegiatan yang digalakkan jajaran TNI tersebut dianggapnya kurang memiliki gaung ke masyarakat. Bahkan, jajaran SKPD di daerah itu juga seakan kurang respon.
“Saya kecewa, saat acara pembukaan saja banyak kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang tidak hadir mengikuti acara pembukaan,” tandas Bupati saat pengarahan Kepala OPD usai senam pagi di Bencingah Adiguna Praya, Jumat (04/10/2019).
“Masa Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Lombok Tengah saja tidak hadir,” kata Bupati sambil melirik Kadis PMD Lombok Tengah Jalaluddin yang saat itu duduk di kursi belakang deretan para pejabat.
Padahal, kata Bupati yang saat itu duduk bersama Komandan Kodim 1620/Loteng Letnan Kolonel Czi Pratiwanto, SE. M.I.Pol dan Wakil Bupati Lombok Tengah, H. Lalu Pathul Bahri, sebagai pelayan masyarakat harusnya lebih agresif dan respon terutama terhadap kegiatan kerjasama yang melibatkan lembaga luar.
Ditegaskan Bupati, OPD harus lebih peka dan proaktif, dan mampu membangun sinergitas dan kerjasama instansi vertikal maupun secara internal.
Bupati menyebutkan, program TMMD merupakan operasi bhakti TNI yang dilaksanakan secara terpadu lintas sektoral antara TNI dengan Departemen dan non Departemen, Pemerinta Daerah dan komponen masyarakat lainnnya secara terintegrasi bersama masyarakat.
TMMD, katanya, untuk mewujudkan sinergitas TNI, Polri dan Pemda bersama masyarakat dalam pembangunan daerah dengan harapan terciptanya hubungan yang harmonis menjadi kekuatan untuk membangun masyarakat, bangsa dan negara.
Tinggalkan Balasan