Nama Bandara Lombok Diganti Menjadi Zainuddin Abdul Madjid
LOMBOKita – Kementerian Perhubungan Republik Indonesia akhirnya mengeluarkan surat keputusan untuk perubahan nama Lombok Internasional Airport (LIA) dengan kode LOP menjadi Bandar Udara Zainuddin Abdul Madjid.
Sejak bandar udara bertaraf internasional ini beroperasi telah beberapa kali mengalami perubahan nama, mulai dari Bandara Internasional Lombok (BIL), kemudian berganti menjadi LIA, dan kini menjadi Bandara Zainuddin Abdul Madjid.
Perubahan nama bandar udara yang berada di Desa Tanak Awu Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat itu sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Perhubungan RI nomor KP 1421 tahun 2018, hari ini Rabu tanggal 5 September 2018 yang isinya bahwa penetapan nama tersebut berdasarkan kesepakatan bersama seperti yang tercantum di huruf a pada isi surat itu.
“Menimbang, dalam rangka menetapkan nama Bandar Udara Internasional Zainuddin Abdul Madjid, telah didapatkan persetujuan dari DPRD NTB, Gubernur, Majelis Adat Sasak serta keputusan Presiden nomor 115/TK/Tahun 2017 tentang penganugerahan gelar pahlawan nasional,”
Kemudian pada item (b) dijelaskan bahwa dari kesepakatan dan keputusan tersebut maka perlu untuk mengubah nama dari LIA menjadi Bandar Udara ZAM.
“Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagai dimaksud dalam huruf (a), perlu menetapkan Keputusan Menteri Perhubungan tentang penetapan perubahan nama Bandar Udara Lombok menjadi Bandar Udara Internasional Zainuddin Abdul Madjid,”.
Gubernur Nusa Tenggara Barat, Tuan Guru Bajang (TGB) KH. Muhammad Zainul Majdi mengatakan, perubahan nama bandara Lombok menjadi Bandar Udara Internasional Zainuddin Abdul Madjid merupakan bentuk penghargaan pemerintah kepada pahlawan nasional asal Lombok, yakni TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Madjid yang tak lain adalah kakek dari Gubernur NTB dua periode itu.
https://twitter.com/tgbID/status/1037321871333634048
Perubahan nama bandara Lombok ini juga sekaligus sebagai kado terindah bagi TGB Zainul Majdi yang akan mengakhiri masa kepemimpinannya pada tanggal 17 September 2018 mendatang.
10 Komentar
Alhamdulillah wahai para sahabat.. Buka mata buka hati.. Kita sambut maulanansyekh sebagai pahlawan nasional sekaligus sebagai nama bandara lombok teruskan pantang menyerah bayywassalam.. M maulana samaan
maju terus NTB ku
Alhamrulillah terukir nama guru besar kami semoga brrkah amiin
Bolehlah