Mahasiswa KKN PMD UNRAM Gelar Sosialisasi pengolahan Sampah Organik menjadi Pupuk Kompos

LOMBOKita – Kelompok KKN PMD Universitas Mataram di desa Perigi menggelar sosialisasi pengolahan sampah organik menjadi pupuk kompos berlokasi di SDN 2 Perigi Kecamatan Suela Kabupaten Lombok Timur, Senin (22/01/2024).

Tujuan utama kegiatan ini sebagai bentuk alternatif dalam memanfaatkan sampah organik menjadi produk yang mudah dan aman untuk diaplikasikan ke lahan pertanian tanpa menimbulkan efek negatif baik pada tanah maupun pada lingkungan, serta meminimalisir penumpukan sampah.

Sosialisasi diikuti oleh siswa dan guru dengan pemateri dari salah satu anggota KKN desa Perigi. Rangkaian kegiatan dimulai dengan pembahasan mengenai sampah organik dan jenis-jenis sampah yang baik diolah menjadi pupuk kompos.

Adapun dalam penyampaian materi juga dijelaskan manfaat dari pengolahan sampah organik dan langkah-langkah pembuatannya. Alat dan bahan juga telah disiapkan agar dapat dilihat secara langsung oleh para peserta sosialisasi. Kegunaan bahan yang mendukung proses pengomposan seperti larutan EM4 dan larutan mol dijelaskan secara sederhana agar mudah dipahami.

Setelah pemberian materi terkait sampah organik dan pupuk kompos, selanjutnya peserta sosialisasi berkumpul di halaman terbuka untuk mempraktikan secara langsung pembuatan pupuk kompos dengan didampingi oleh anggota kelompok KKN.

Pemateri sosialisasi, Titania menjelaskan Sampah organik sangat mudah ditemukan dimana saja. Apalagi menggunakan sisa-sisa sayuran, kulit buah-buahan akan sangat bagus jika diolah menjadi pupuk kompos.

“Pengetahuan terkait pengolahan sampah penting untuk diajarkan kepada peserta didik sebagai pengetahuan umum, mengingat desa Perigi memiliki potensi lahan pertanian dan masyarakat yang dominan berkerja sebagai petani, sehingga nantinya adik-adik sebagai generasi muda bisa membagikan ilmu serta mengaplikasikannya langsung,” jelas Titania saat pelaksanaan sosialisasi.

Dengan adanya sosialisasi yang digelar di sekolah ini diharapkan mampu menambah wawasan peserta didik terkait pengolahan sampah organik menjadi pupuk kompos, para peserta didik memahami bahwa sampah organik dapat dimanfaatkan dengan baik menjadi suatu produk yang berguna dan ramah lingkungan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini