Gubernur: Lapas Mataram tidak Layak Huni

LOMBOKita – Gubernur Nusa Tenggara Barat TGH Muhammad Zainul Majdi, menilai kondisi Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Mataram sudah tidak layak huni.

“Dilihat dari kondisi tempat dan lingkungannya juga, sudah tidak mendukung. Solusi dari kami, ya pindah, bangun tempat baru,” kata Gubernur NTB usai kunjungannya ke Lapas Kelas IIA Mataram, Kamis.

Pria yang akrab disapa TGB ini datang berkunjung ke Lapas Kelas IIA Mataram, dalam rangka memberikan remisi Kemerdekaan RI 17 Agustus secara simbolis kepada sejumlah penghuni lapas.

Terkait dengan solusi untuk pindah, pemerintah daerah dikatakannya telah menghibahkan lahan seluas 6,7 Hektare di wilayah Kuripan, Kabupaten Lombok Barat.

Lahan tersebut telah dihibahkan kepada Kanwil Kemenkumham NTB dan rencananya untuk membangun lapas baru, menggantikan Lapas Kelas IIA Mataram yang diketahui telah kelebihan kapasitas.

Terkait dengan hal itu, Kepala Kanwil Kemenkumham NTB Sevial Akmily, membenarkan bahwa lahan yang dihibahkan oleh pemda telah direalisasikan sejak tahun 2011. Untuk masalah anggaran pembangunannya, dikatakan masih menunggu dari pusat.

“Memang sudah tersedia sejak 2011, cuma baru tahun ini dapat pengesahan DPR untuk masalah anggarannya yang sudah disiapkan dalam APBN-P,” ucapnya.

Bahkan, dari pihak BPN juga akan menghibahkan lahan, memperluas 6,7 hektare yang sebelumnya telah dihibahkan pemda.

“Rencananya akan ada tambahan lagi untuk lahan disana dari BPN, tapi belum tahu berapa luas,” ujarnya. ant