Kendaraan Plat Merah “Haram” Masuk SPBU Kompak

LOMBOKita – Bupati Lombok Tengah HM Suhaili Fadil Tohir, SH., MM menegaskan, SPBU Penyalur BBM Kompak 1 harga yang dibangun di Desa Darek Kecamatan Praya Barat hanya diperuntukkan bagi masyarakat miskin.

“Kita akan pantau dan perketat pengawasan, jangan sampai disalahgunakan. Sebab, SPBU ini dihajatkan untuk masyarakat miskin,” tandas Bupati Suhaili usai meresmikan SPBU Kompak 1 harga, Rabu (31/10/2018).

Terhadap para pengecer yang kemungkinan membeli premium di tempat itu, kata Suhaili FT, akan diatur oleh regulasi yang dikeluarkan oleh leading sektor terkait.

“Mungkin nanti akan dibuatkan semacam rekomendasi bagi para pengecer yang hendak membeli premium di SPBU ini,” ucap Suhaili didampingi Sekretaris Jenderal Dewan Energi Nasional, Dr. Ir. Saleh Abdurrahman, M. Sc dan perwakilan PT Pertamina (Persero), La Imbo.

Baca juga: Bupati Lombok Tengah Resmikan SPBU Kompak 1 Harga

SPBU Kompak 1 harga ini, kata Suhaili, dihajatkan untuk lebih mendekatkan jarak antara warga dengan tempat penjualan BBM, terutama jenis premium. Dengan demikian, katanya, masyarakat lebih ekonomis dalam menjalankan aktivitas keseharian.

Untuk memperketat pengawasan operasional SPBU Kompak 1 harga itu, tegas Bupati, akan ditempatkan sejumlah personil kepolisian yang melakukan penjagaan sehingga tidak terjadi penyalahgunaan penjualan BBM di SPBU Kompak 1 harga.

“Terutama untuk kendaraan plat merah, haram hukumnya masuk dan mengisi tanki kendaraan di tempat ini. Kalau ada melanggar larangan ini akan dikenakan sanksi,” tegas Bupati Lombok Tengah dua periode ini.

Berita lainnya: Warga Darek Tolak Pembangunan SPBU

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Dewan Energi Nasional, Dr. Ir. Saleh Abdurrahman, M. Sc pada kesempatan itu mengungkapkan, SPBU Kompak 1 harga yang berada di Kabupaten Lombok Tengah ini merupakan yang ke 112 yang ada di Indonesia. Berdasarkan target yang telah ditentukan, pemerintah akan membangun 160 SPBU BBM 1 harga yang tersebar di seluruh pelosok Indonesia hingga akhir tahun ini.

Saleh Abdurrahman mengharapkan peran aktif masyarakat sekitar untuk ikut menjaga dan merawah SPBU itu demi kemaslahatan bersama.

“Saya pesan juga beli-lah bahan bakar minyak berdasarkan kebutuhan,” harapnya.

Untuk tahap awal ini, kata dia, SPBU BBM Kompak 1 harga ini hanya menyediakan BBM jenis premium. Sementara untuk jenis lain akan menyusul sambil melihat perkembangan potensi-potensi kebutuhan masyarakat.